PANEN PERDANA PADI GOGO PTPN IV REGIONAL IV WUJUDKAN PROGRAM KETAHANAN PANGAN 2025.

Muaro Jambi (Jambi) Bameganews.com
Dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di sektor pertanian dengan mengangkat tema PROGRAM TAMPAN PANEN PERDANA PADI GOGO PTPN IV REGIONAL IV yang di pusatkan di Desa Tanjung sari Kecamatan Bahar Selatan Kabupaten Muaro Jambi 27-5-2025, telah berhasil melaksanakan panen padi gogo perdana di lahan Ex repelanting kebun kelapa sawit seluas 5 hektar yang merupakan Ex repelanting kebun garapan Koprasi unit desa KUD DWI JAYA.
Keberhasilan dalam mewujudkan ketahanan pangan khususnya padi gogo semua itu tidak terlepas dari kerja samanya dengan para peserta petani peremajaan sawit rakyat yang berada di bawah naungan KUD DWI JAYA yang bermitra dengan PTP NUSANTARA IV REGIONAL IV
Dari pantauan awak media acara yang di gelar langsung di lahan Ex repelanting terlihat sangat meriah, hadir dalam acara tersebut :
Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian RI, HERU TRI WIDARTO, S,Si,M,Sc. Bupati Muaro Jambi yang di wakili Kabidbun M Taher, Direktur hubungan kelembagaan PTPN IV Palm Co, Irwan parangin angin, Sekjen rumah sawit Indonesia ( RSI ) Junita Sidauruk, Region Head PalmCo Regional IV Khayamudin panjaitan, kepala dinas perkebunan propinsi jambi Hendrizal, Komandan Koramil 415-13/sebapo Kapten Inf ABDUL RAUF ALI ALFANSURI Beserta anggotanya Kapolsek bahar Selatan yang di wakili anggota Babinkamtibmas,Camat bahar Selatan Yulianti Spd,kepala desa setempat,dan ketua KUD DWI JAYA ABU TOLIP beserta seluruh anggotanya.
Dalam kesempatan tersebut DIRJENBUN RI Heru Tri Widarto memberikan sambutan yang di awali dengan membacakan sebuah pantun : panen padi di muaro jambi, bulirnya banyak bernas dan melimpah, dengan senang hati datang kemari semoga hasil panen menjadi berkah.
Dalam melihat keberhasilan panen padi tersebut Dirjenbun langsung memberikan apresiasi kepada PTPN IV dan KUD DWI JAYA,agar kedepan bisa merangkul dan mengajak serta menjadikan contoh kepada KUD-KUD yang lainya agar supaya bisa mengikuti apa yang telah di kerjakan dalam rangka mewujudkan Asta cita yang merupakan salah satu program presiden probowo untuk menciptakan program ketahanan pangan.
Pihaknya juga menyampaikan melihat betapa pentingnya ketahanan pangan ini, Menteri Pertanian mewajibkan revisi permentan tentang PSR peremajaan sawit rakyat yang di biaya enam puluh juta rupiah per hektar ( Rp 60,000,000/ha ) akan di ambil Rp 7.000.000 /ha di alokasikan untuk penanaman padi gogo,lebih tepatnya ketahanan pangan harus di bangun dari desa masing- masing dan memanfaatkan potensi lahan yang ada, tuturnya.
Di tempat yang sama Derektur hubungan kelembagaan PTPN IV Irwan Parangin angin kepada awak media menyampaikan pihaknya berharap dengan keberhasilan panen perdana ini,semoga kedepan bisa mengedukasi dan meningkatkan minat masyarakat untuk ikut serta mensukseskan terkait swasembada pangan yang merupakan program Asta cita dari presiden prabowo, pangkas nya. (AS)